Ketum KONI Pusat Resmi Melepas Tim Nasional Bola Tangan Indonesia ke Kejuaraan Internasional di Thailand
Bertempat di kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat pada hari Jumat tanggal 11 November 2022, Ketua Umum (Ketum) KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman resmi melepas Tim Nasional Bola Tangan Indonesia yang akan berlaga pada International Men & Women Beach Handball Championship 2022 di Thailand. Kontingen Indonesia akan berangkat pada Minggu tanggal 13 November 2022.
Ketum KONI Pusat mengapresiasi kontingen yang diperkuat atlet-atlet muda. Harapannya, atlet-atlet muda tersebut dapat mendapatkan pengalaman banyak dari kejuaraan yang akan dihadapi sehingga kemudian hari akan menjadi atlet juara. “Tim ini atlet-atletnya masih muda dan besar harapan saya mereka bisa belajar banyak Dari kejuaraan yang mereka ikuti,” ujar Ketum KONI Pusat.
Atlet-atlet Bola Tangan harus didukung untuk berprestasi bahkan hingga tingkat dunia, pasalnya cabang olahraga (cabor) tersebut dipertandingkan pada Olimpiade. Oleh karenanya, perlu ditargetkan agar nanti Bola Tangan mampu meraih emas Olimpiade. “Bola Tangan adalah olahraga Olimpiade sehingga kita perlu mengevaluasi pembinaannya. Perlu juga mendorong mereka ikut banyak kejuaraan supaya suatu hari nanti prestasi Bola Tangan Indonesia dapat membanggakan di multievent baik di SEA Games, Asian Games dan juga tingkat yang lebih tinggi yakni Olimpiade,” sambungnya.
Menurut Ketum KONI Pusat, Bola Tangan sendiri memiliki potensi besar untuk maju. “Saya optimistis karena Bola Tangan ini bisa dimainkan dimana saja. Indonesia penduduknya begitu banyak, dengan mudah kita bisa mencari talenta-talenta yang baik untuk kita bina dan akhirnya menjadi bagian dari Tim Nasional kita,” lanjut Ketum KONI Pusat.
Pengurus Besar Asosiasi Bola Tangan Indonesia (PB.ABTI) masa bakti 2022-2026 di bawah kepemimpinan Zulfydar Zaidar Mochtar dikabarkan sudah membuat satu rencana besar untuk tingkatkan prestasi. Road Map menuju prestasi tersebut ditetapkan pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) beberapa hari yang lalu.
Diharapkan ada dukungan dalam rangka mempersiapkan atlet menghadapi beberapa kompetisi penting. “Setelah PON, atlet secara mandiri dari masing-masing provinsi mendapatkan subsidi untuk menghadapi kegiatan tingkat nasional, harapan kami tidak hanya daerah tetapi pusat juga (mendukung) Bola Tangan jika harus melaksanakan Pelatnas,” ujar manajer tim Bola Tangan Suryadi Gunawan berharap prestasi baik para atlet.