KONI Pusat Lantik Kepengurusan Cabor Triatlon Indonesia
Jakarta, geraksport.com – Triatlon (Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia: Triatlon) merupakan salah satu cabang olahraga yang menggabungkan beberapa olahraga. Pada Triatlon olahraga yang digabung antara renang, balap sepeda dan lari. Peserta triatlon bersaing melakukan ketiga olahraga tersebut secara bertahap dalam suatu perlombaan.
Salah satu kegiatan triatlon di Indonesia yakni “Herbalife Nutrition Bali Internasional Triathlon” pada 10 November mendatang. Pertama, para peserta akan beradu kecepatan mulai dari renang kemudian dilanjutkan dengan bersepeda dan diikut dengan berlari ke garis finish. Sebagai gambaran, pada kategori Olympic Distance Course, peserta akan berenang sejauh 1,5 km, kemudian langsung dilanjutkan bersepeda 40 km dan kemudian berlari 10 km.
Pada ajang internasional triatlon, pada 7 – 8 September 2019 Indonesia mengikuti Internasional Triathlon Union (ITU) Multi Sport World Cup 2019 di Wenzhou, Cina. Pada ajang tersebut Indonesia memenangkan peringkat empat kategori ITU Long Distance melalui Asihta Aulia Azzahra.
Pada Jumat 13 September 2019, giliran pengurus cabang olahraga triatlon yakni Federasi Triathlon Indonesia (FTI) yang mendapatkan momen penting. Pasalnya Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Marciano Norman melantik kepengurusan FTI. Marciano Norman melantik kepengurusan baru FTI yang berjumlah 52 anggota yang juga terdiri dari unsur pengurus provinsi.
Ketua FTI periode 2019 – 2023 yakni Brigjen TNI Joko Warsito merupakan Wadan Pusat Teritorial Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (Pusterad). Pelantikan dilaksanakan di Mako Pusterad Cipayung, Jakarta Timur. Joko Warsito sendiri terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional FTI pada 20 Juli 2019.
Pada pelantikan tersebut, Marciano Norman menyampaikan harapannya agar FTI segera menyongsong SEA Games Manila, Filipina. “Masyarakat Indonesia tentu sangat bangga apabila triatlon dapat menyumbang medali di multievent”, ujar Ketua Umum KONI Pusat.