PON ke 20 di Papua, Jawa Barat pertahankan dominasi cabor Renang?

Foto: Logo PON ke 20 di Papua

Perhelatan PON ke 19 tahun 2016 yang terselenggara di Jawa Barat mencatatkan tuan rumah sebagai peraih medali emas terbanyak dalam cabang olahraga renang. Jawa Barat mencatatkan perolehan 17 medali emas, 10 perak dan 10 perunggu. Diikuti oleh Jawa Timur pada posisi kedua dengan 9 emas, 10 perak dan 14 perunggu.

Tim renang putra Jawa Barat mencatatkan perolehan emas pada kategori 50, 100 dan 200 meter gaya kupu-kupu putra, 200 meter gaya punggung putra, 50, 100, 200, 400, 800 dan 1.500 meter gaya bebas putra, 4 x 100 meter estafet gaya bebas, 200 dan 400 meter gaya ganti perorangan. Sedangkan tim renang putri Jawa Barat mencatatkan perolehan emas pada kategori 200 meter gaya punggung, 400 meter gaya bebas dan 1.500 meter gaya bebas.

Dominasi atlet kontingen PRSI (Persatuan Renang Seluruh Indonesia) Jawa Barat pada PON edisi lalu tersebut masih menjadi tolak ukur untuk diandalkan sebagai salah satu lumbung medali pada PON ke 20 mendatang yang rencananya akan diselenggarakan di Papua tahun ini. Harapan tersebut terlihat dari target yang diberikan oleh ketua umum PRSI Jawa Barat, Verdia Yosef agar atlet yang menjadi kontingen Jawa Barat dapat meraih 20 sampai 25 persen dari jumlah total medali yang diperebutkan pada PON ke 20 nanti. PON ke 20 sendiri rencananya akan mempertandingkan 38 nomor pada cabang olahraga renang.

KONI Jawa Barat sendiri memberikan target 14 medali emas dari cabang olahraga renang kepada PRSI Jawa Barat dengan memberikan tumpuan pada tim renang putra yang masih mendominasi beberapa gelaran PON sebelumnya.

Venue untuk cabang olahraga renang rencananya akan dibangun di Kabupaten Jayapura dengan menghabiskan APBN tahun jamak 2018-2020 sebesar Rp 401 miliar yang dikerjakan oleh PT Waskita Karya dan konsultan manajemen konstruksi PT Ciriajasa CM-PT Ciriajasa EC dengan anggaran sebanyak Rp 6,5 miliar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *