Raih 2 Emas dan 2 Perak Hari Ini, Ketum KONI Pusat Sebut Cabor Dayung Berpotensi jadi Tambang Emas Indonesia

Hari Jumat, tanggal 13 Mei 2022 Cabang Olahraga (Cabor) Dayung Rowing mempersembahkan 2 medali emas dan 2 medali perak untuk Indonesia pada SEA Games 2021 di Vietnam. Pada seluruh nomor pertandingan yang digelar hari ini, Tim Nasional (Timnas) Dayung Rowing selalu hadir di podium.

Hadir pada pertandingan hari ini, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P, Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn. Marciano Norman, Ketum Komite Olimpiade (KOI) Raja Sapta Oktohari, Ketum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB.PODSI) yang juga Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Dr. Ir. M. Basuki Hadimuljono, M.Sc dan Sekretaris I Kedutaan Besar Indonesia untuk Vietnam Yuki Nurwahyu.

Atas prestasi yang diraih para Patriot Olahraga Dayung Rowing hari ini, Ketum KONI Pusat sampaikan apresiasi. “Kita baru saja menyaksikan bagaimana Timnas Dayung memenangkan medali emas kedua untuk hari ini. Mereka adalah cabang olahraga yang potensinya besar untuk menjadi tambang emas Indonesia,” kata Marciano.

“Oleh karenanya saya memberikan apresiasi dan rasa hormat yang tinggi kepada Ketua Umum PB.PODSI dengan seluruh pelatih dan pengurus yang telah mempersiapkan atlet dengan sedemikian baik,” ujar Marciano usai mempersembahkan medali kepada atlet Lighweight Man’s Quadruples Sculls (LM4X) bersama Basuki Hadimuljono.

“Mari kita juga memberikan atensi kepada cabang-cabang olahraga yang berpotensi memberikan medali banyak pada Tim Nasional Indonesia,” lanjutnya.

Dengan hebatnya prestasi cabor Dayung yang potensi medalinya banyak, Marciano sebut Dayung dapat mengangkat peringkat Indonesia pada multievent internasional, khususnya pada SEA Games kali ini. “Pembinaan yang tepat seperti ini akan mengangkat peringkat Indonesia lebih tinggi lagi dengan cepat. Harapan kita semua Timnas Indonesia dapat menjadi juara umum SEA Games Vietnam,” tutup Ketum KONI Pusat.

Menko PMK juga yakin Dayung dapat menjadi juara umum. “Kita harapkan cabang olahraga Dayung akan menjadi peraih medali yang cukup besar, target kita adalah juara umum di cabang Dayung, terima kasih untuk Bapak Menteri PUPR sebagai Ketua Umum, kita janji ke depan kita akan lebih keras kerjanya,” kata Muhadjir Effendy.

Emas pertama Indonesia yang dipersembahkan Dayung Rowing hari ini diawali nomor Lightweight Man’s Four (LM4). Mahendra Yanto, Ali Buton, Ferdiansyah, Denri Maulidzar menembut waktu tercepat, yakni 6 menit, 47,729 detik, yang mengalahkan tim tuan rumah Vietnam yang mencatatkan waktu 6 menit, 52,879 detik dan tim Filipina dengan 7 menit.

Pertandingan lainnya, adalah nomor Lightweight Women’s Quadruples Scull (LW4X). Ho Thi Ly, Nguyen Thi Giang, Luong Thi Thao, Pham Thi Thao yang memperkuat tim Vietnam menjadi juara dengan waktu 7 menit, 11,326 detik.

Tim Indonesia yang terdiri dari Melani Putri , Anggi Widiarti, Nurtang, Mutiara Rahma Putri meraih peringkat kedua dan berhak atas medali perak dengan perolehan waktu 7 menit, 18,388 detik. Wakil Filipina puas dengan peringkat ketiga dengan waktu 7 menit, 30,148 detik.

Pada nomor Women’s Pair, juaranya adalah Vietnam yang diperkuat Dinh Thi Hao/Pham Thi Hue dengan 8 menit, 11,551 detik. Indonesia yang diperkuat Julianti/ Chelsea Corputty meraih peringkat kedua dengan 8 menit, 21,051 detik. Peringkat ketiga diraih wakil Myanmar dengan 8 menit, 25 detik.

Para Patriot Olahraga kebanggaan Indonesia menutup rangkaian pertandingan hari ini dengan meraih emas pada nomor Lighweight Man’s Quadruples Sculls (LM4X). Ali Mardiansyah, Kakan Rusmana, Ihram, Ardi Isedi menjadi yang tercepat dengan 6 menit, 28,399 detik.

Keempat atlet Indonesia mengalahkan tuan rumah yang diperkuat Nguyen Van Tuan, Nhu Dinh Nam, Nguyen Van Ha, Bui Van Hoan yang mencatatkan waktu 6 menit, 34,444 detik. Peringkat ketiga adalah tim Filipinna dengan 6 menit, 46,841 detik.

“Ini buah dari proses latihan kita selama ini, alhamdulillah,” sebut Kakan Rusmana. “Kita bisa mmengendalikan emosi kita, rasa lelah kita, dan bisa menaklukan tuan rumah, alhamdulilah kita bisa membuktikannya, Indonesia juara,” ujar Kakan yang telah mempersembahkan dua emas untuk Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *