Suksesnya PON XX Papua adalah Persembahan Masyarakat Olahraga Prestasi untuk Bangsa Indonesia

Kembang api saat Opening Ceremony PON XX tanggal 2 Oktober 2021

Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 di Papua telah tuntas diselenggarakan dengan sukses sejak pertandingan pertama dimulai pada 22 September 2021 hingga pertandingan terakhir tanggal 14 Oktober 2021. Hari ini tanggal 15 Oktober 2021, Wakil Presiden Ma’ruf Amin akan resmi menutup perhelatan akbar olahraga empat tahunan tersebut.

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman bangga dengan penyelenggaraan PON XX yang lancar. “Alhamdullilah rangkaian pertandingan sesuai agenda PON XX/ 2021 Papua telah selesai dilaksanakan dengan baik,” katanya.

Marciano berterima kasih kepada Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Panitia Besar PON XX yang dipimpin Gubernur Lukas Enembe, Kontingen KONI Provinsi beserta atlet, pelatih serta ofisialnya, media massa serta media digital dan banyak orang yang mendukung pelaksanaan PON XX. Semua pihak telah menyukseskan PON yang memiliki makna penting bagi masyarakat Indonesia.

“Hari ini, tanggal 15 Oktober 2021, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun KONI ke-83, kita menutup PON XX dengan sukses. Ini persembahan kami, masyarakat olahraga prestasi untuk Indonesia,” sambungnya.

Multievent olahraga tak sebatas kegiatan fisik antar provinsi namun lebih dari itu. Sejarah mencatat bahwa beberapa perhelatan justru bertujuan untuk perjuangan Indonesia.

Ikatan Sport Indonesia (ISI), yang merupakan cikal bakalnya KONI, menggelar Pekan Olahraga ISI di Surakarta pada tanggal 15-22 Oktober 1938. Tujuan penyelenggaraannya adalah menunjukkan jati diri bangsa, dan melawan kolonialisme. Hari pertama penyelenggaraannya ditetapkan sebagai hari lahirnya KONI.

Pasca Indonesia merdeka, PON pertama Tahun 1948 di Solo juga digelar dengan maksud menunjukkan eksistensi Indonesia sebagai negara berdaulat kepada dunia internasional.

Kala itu Indonesia masih mempertahankan kemerdekaan dari Belanda yang ingin merebut kembali pasca Jepang takluk dari sekutu pasca Perang Dunia Kedua.

Dan kini, PON XX yang baru tuntas diselenggarakan bertujuan untuk kebangkitan Bangsa Indonesia di masa pandemi Covid-19 di Tanah Papua.

“PON XX adalah momentum persatuan Bangsa Indonesia oleh Masyarakat Papua melalui olahraga prestasi. Itu membuktikan bahwa Papua tak hanya bagian tak terpisahkan dari Indonesia namun mampu mempersatukan kita semua. Kemudian, PON XX adalah momentum kebangkitan Bangsa Indonesia dari pandemi Covid-19. Kita telah membuktikan bahwa meski di tengah pandemi Covid-19, kita tetap bisa berprestasi, tentunya dengan terus menerapkan protokol kesehatan ketat,” jelasnya tentang makna penting PON XX yang memotivasi masyarakat Indonesia.

Faktanya, di tengah pandemi Covid-19, para Patriot Olahraga mampu berprestasi dengan sederet Rekor Nasional dan Rekor PON. “Patriot Olahraga Indonesia menjadi pahlawan yang membuktikan kita mampu bangkit dari Pandemi Covid-19 dengan disiplin terpakan protokol kesehatan ketat,” tegas Marciano.

Secara total Rekor Nasional berjumlah 35, yakni dari atletik (3), angkat besi (17), renang (2), menembak (2), dan angkat berat (11). Rekor PON lebih banyak lagi, yaitu sejumlah 55 yang berasal dari atletik (12), selam (5), renang (26), menembak (3), dan angkat berat (9).

REKOR NASIONAL

Atletik

  • 11 Oktober 2021: Atina Nur Kamil dari Jawa Tengah pecahkan REKOR NASIONAL Lempar Lembing Putri dengan 51,26 meter. Rekor sebelumnya milik Atina Nur Kamil di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 50,46 meter.
  • 12 Oktober 2021: Sri Mayasari dari Sumatera Selatan pecahkan REKOR NASIONAL 400 meter putri dengan 53,22. Rekor sebelumnya dimiliki Emma Tahapary di DKI Jakarta Tahun 1984 dengan 54,2.
  • 14 Oktober 2021: Eki Febri Ekawati dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL Tolak Peluru Putri dengan 15,77 meter. Rekor sebelumnya dimiliki dirinya sendiri di DKI Jakarta Tahun 2017 dengan 15,6 meter.

Angkat Besi

  • 7 Oktober 2021: Tsabita Alfiah dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL (Junior) 67 kg putri (Snatch) dengan 97 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Taskent Tahun 2020 dengan 92 kg.
  • 7 Oktober 2021: Tsabita Alfiah dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL (Junior) 67 kg Putri (C&J) dengan 115 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Taskent tahun 2021 dengan 114 kg.
  • 7 Oktober 2021: Tsabita Alfiah dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL (Junior) 67kg Putri dengan 212 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Tashkent tahun 2021 dengan 204 kg.
  • 7 Oktober 2021: Rahmat Erwin dari Sulawesi Selatan pecahkan REKOR NASIONAL 81 kg Putra (Snatch) dengan 150 kg. Rekor sebelumnya milik M. Hasbi Pra PON di Jawa Barat tahun 2019 dengan 130 kg.
  • 7 Oktober 2021: Rahmat Erwin dari Sulawesi Selatan pecahkan REKOR NASIONAL 81 kg Putra (C&J) dengan 190 kg. Rekor sebelumnya milik M. Hasbi Pra PON di Jawa Barat tahun 2019 dengan 176 kg.
  • 7 Oktober 2021: Rahmat Erwin dari Sulawesi Selatan pecahkan REKOR NASIONAL 81 kg Putra dengan 340 kg. Rekor sebelumnya dimiliki M. Hasbi Pra PON di Jawa Barat tahun 2019 dengan 306 kg.
  • 8 Oktober 2021 : Diah Ayu dari Jawa Tengah pecahkan REKOR NASIONAL 76 kg Putri (C&J) dengan 120kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat tahun 2019 dengan 112 kg.
  • 8 Oktober 2021: Diah Ayu dari Jawa Tengah pecahkan REKOR NASIONAL 76 kg Putri dengan 215 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat tahun 2019 dengan 208 kg.
  • 8 Oktober 2021: M. Zul Ilmi dari Aceh pecahkan REKOR NASIONAL 96 kg Putra (Snatch) dengan 150 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat tahun 2019 dengan 147 kg.
  • 8 Oktober 2021: M. Zul Ilmi dari Aceh pecahkan REKOR NASIONAL 96 kg Putra dengan 330 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya pada Pra PON di Jawa Barat tahun 2019 dengan 328 kg.
  • 9 Oktober 2021: Nurul Akmal dari Aceh pecahkan REKOR NASIONAL +87 kg Putri (Snatch) dengan 116 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat dengan 113 kg
  • 9 Oktober 2021: Carel Julius dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL 109 kg Putra (Snatch) dengan 148 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat tahun 2019 dengan 146 kg.
  • 9 Oktober 2021: Carel Julius dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL 109 kg Putra (C&J) dengan 185 kg. Rekor sebelumnya milik Iqbal Tawakal pada Pra PON di Jawa Barat tahun 2018 dengan 179 kg.
  • 9 Oktober 2021: Carel Julius dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL 109 Putra dengan 333 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat tahun 2018 dengan 325 kg
  • 9 Oktober 2021: Bayu Saputra dari Lampung pecahkan REKOR NASIONAL +109 kg putra (Snatch) dengan 154 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra di PON Jawa Barat Tahun 2019 dengan 151 kg.
  • 9 Oktober 2021: M. Ripqi Ramadhan dari Jambi pecahkan REKOR NASIONAL nomor +109 kg putra (C&J) dengan 187 kg. Rekor sebelumnya milik M.Reynaldi Saenal pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 176 kg.
  • 9 Oktober 2021: M. Ripqi Ramadhan dari Jambi pecahkan REKOR NASIONAL nomor +109 kg putra dengan 333 kg. Rekor sebelumnya milik M.Reynaldi Saenal pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 317 kg.

Renang

  • 11 Oktober 2021: Patrisia Yosita Hapsari dari Jawa Timur pecahkan REKOR NASIONAL nomor 100m Gaya Freestyle Putri dengan 56.95. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Singapura Tahun 2017 dengan 57.05.
  • 12 Oktober 2021: Angel Gabriela Yus dari DKI Jakarta pecahkan REKOR NASIONAL nomor 50m Gaya Kupu-Kupu Putri dengan 27.40. Rekor sebelumnya milik AA. Istri Kania Ratih Atmaja di Singapura Tahun 2020 dengan 27.85.

Menembak

  • 8 Oktober 2021: Diaz Kusumawardani dari Jawa Timur pecahkan REKOR NASIONAL nomor 50m 3 Position Putri dengan dengan 447.4 Rekor sebelumnya milik Vidya Rafika di Palembang Tahun 2017 dengan 442.
  • 9 Oktober 2021: Fathur Gustafian dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL nomor 10m Air Rifle Putra dengan 626.6. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Jakarta Tahun 2020 dengan 625.4.

Angkat Berat

  • 11 Oktober 2021: Risa Oktavina dari Sumatera Barat pecahkan REKOR NASIONAL Kelas 52 kg Putri (Bench Press) dengan 157,5kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 147,5 kg.
  • 11 Oktober 2021: Susi Susanti dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL Kelas 52 kg Putri (Dead Lift) dengan 197,5 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 192,5 kg.
  • 12 Oktober 2021: Siti Haeroni dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL Kelas 63 kg Putri (Bench Press) dengan 147,5 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 140 kg.
  • 13 Oktober 2021: Aneu Veronika dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL Kelas 72 kg Putri (Bench Press) dengan 172,5 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 165 kg.
  • 13 Oktober 2021: Aneu Veronika dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL Kelas 72 kg Putri (Bench Press) dengan 172,5 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada PON di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 160 kg.
  • 13 Oktober 2021: Maria Magdalena dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL Kelas 72 kg Putri (Dead Lift) dengan 237,5 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 220 kg.
  • 13 Oktober 2021: Seila Walmori dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL Kelas 84 kg Putri (Bench Press) dengan 285 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 272,2 kg.
  • 14 Oktober 2021: Sri Rahayu dari Riau pecahkan REKOR NASIONAL Kelas 84 kg Putri (Squad) dengan 277,5 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 275 kg.
  • 14 Oktober 2021: Fitria Martiningsih dari Jawa Barat pecahkan REKOR NASIONAL Kelas +84 kg Putri (Squat) dengan 295 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 292 kg.
  • 14 Oktober 2021: Semi Hisage dari Papua pecahkan REKOR NASIONAL Kelas 120 kg Putra (Squat) dengan 375 kg. Rekor sebelumnya milik Goncalwes Sirait pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 372,5 kg.
  • 14 Oktober 2021: Teguh Imam Santoso dari Sumatera Utara pecahkan REKOR NASIONAL Kelas 120 kg Putra (Dead Lift) dengan 330 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada Pra PON di Jawa Barat Tahun 2019 dengan 322,5 kg.

REKOR PON

Atletik

  • 5 Oktober: Rio Maholtra dari Sumatera Selatan pecahkan REKOR PON 110 meter Gawang Putra dengan 14,11. Rekor sebelumnya milik Edi Jakariya di Palembang Tahun 2004 dengan 14,16 detik.
  • 5 Oktober: Abdul Hafiz dari Sumatera Utara pecahkan REKOR PON Lempar Lembing Putra dengan 71,03 meter. Rekor sebelumnya milik Agustinus Mehuse di Jakarta Tahun 1989 dengan 68,81 meter.
  • 6 Oktober 2021: Tyas Murtiningsih dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON 100 meter Putri dengan 11.66. Rekor sebelumnya milik Irene Tritje Joseph di Surabaya tahun 1989 dengan 11.73 detik.
  • 10 Oktober 2021: Rafika Putra dari Sumatera Barat pecahkan REKOR PON Lontar Martil Putra dengan 54.05 meter. Rekor sebelumnya milik Ardiansyah Apandi di Jawa Barat tahun 2016 dengan 52.28 meter.
  • 10 Oktober 2021: Halomoan E.B dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON 400 meter Putra dengan 51.33 meter. Rekor sebelumnya milik Adrian di Jawa Barat tahun 2016 dengan 51.83.
  • 11 Oktober 2021: Teuku Tegar Abadi dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON Loncat Tinggi Galah Putra dengan 5.15 meter. Rekor sebelumnya milik Nunung Jayadi 5,1 meter di Surabaya tahun 2000 dengan 5,1 meter.
  • 11 Oktober 2021: Atina Nur Kamil dari Jawa Tengah pecahkan REKOR PON Lempar Lembing Putri dengan 51,26 meter. Rekor sebelumnya milik Ketut Mudiani di Surabaya Tahun 2000 dengan 47,7 meter.
  • 12 Oktober 2021: Diva Renaya Jayadi dari DKI Jakarta pecahkan REKOR PON Loncat Tinggi Galah Putri dengan 4 meter. Rekor sebelumnya milik Ni Putu Desy Margawaty di Surabaya Tahun 2000 dengan 3,65 meter.
  • 12 Oktober 2021: Sri Mayasari dari Sumatera Selatan pecahkan REKOR PON 400 meter putri dengan 53,22. Rekor sebelumnya dimiliki dirinya sendiri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 54,46.
  • 13 Oktober 2021: Tim Jawa Barat Putra dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON dengan 45.67 Meter. Rekor sebelumnya milik Tim DKI Jakarta di Samarinda tahun 2008 dengan 45.93 Meter.
  • 14 Oktober 2021: Eki Febri Ekawati dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON Tolak Peluru Putri dengan 15,77 meter. Rekor sebelumnya dimiliki dirinya sendiri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 14,98 meter.
  • 14 Oktober 2021: Florensia A, Fabriola F, Liviana R, Bekningsih dari Jawa Tengah pecahkan REKOR PON 4 x 400 meter putri dengan 3:48.12. Rekor sebelumnya dimiliki Reny CT, Nining S, Vera MH, Alvin T di Pekanbaru Tahun 2012 dengan 4:01.19.

Selam

  • 5 Oktober 2021: Vania Elvira Elent Rahmadani dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 400m Surface Putri dengan 3:29:07. Rekor sebelumnya milik Angeline Soegiarto dengan 3:30:16 di Jawa Barat Tahun 2016.
  • 6 Oktober 2021: Wahyu Anggoro Tamtomo dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 50m Surface Putra dengan 15.77. Rekor sebelumnya milik Bayu Adi Wibowo di Kalimantan Timur Tahun 2008 dengan 17.46.
  • 6 Oktober 2021: Angelina Soegianto dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 50m Surface Putri dengan 19.54. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Kalimantan Timur dengan 20.45.
  • 6 Oktober 2021: Dheya Nazhira dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON nomor 50m Bifins Putri dengan 22.9. Rekor sebelumnya milik Muthia Setiadarma di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 23.07.
  • 7 Oktober 2021: Petrol Apostle Kamber dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 50m Apnea Putra dengan 13.95. Rekor sebelumnya milik Darwin Prayogi di Kalimantan Timur Tahun 2008 dengan 15.30.

Renang

  • 9 Oktober 2021: Nurul Fajar Fitriyati dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 200m Gaya Punggung Putri dengan 2:19.78. Rekor sebelumnya milik Yessy V. Yosaputra di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 2:20.70.
  • 9 Oktober 2021: Farrel Amandio dari Papua pecahkan REKOR PON nomor 200m Gaya Punggung Putra dengan 2:01.94. Rekor sebelumnya milik Rocky Anggawijaya di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 2:02.84.
  • 9 Oktober 2021: AA.Istri Kania Ratih Atmaja dari DKI Jakarta pecahkan REKOR PON nomor 50m Gaya Bebas Putri dengan 26:29. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Papua Tahun 2021 dengan 26.62.
  • 9 Oktober 2021: Aflah Fadlan Prawira dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON 400m Gaya Ganti Perorangan Putra dengan 4:25.74. Rekor sebelumnya milik Ricky Anggawijaya di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 4:30.72.
  • 9 Oktober 2021: Adinda LD, Izzy D, Ressa KD, Patrisia Yosita dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 4×200 M Gaya Bebas Estafet Putri dengan 8:28.94. Rekor sebelumnya milik Tim Jawa Timur Putri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 8:37.84.
  • 10 Oktober 2021: Ressa Kania Dewi dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 200m Gaya Dada Putri dengan 2:33.97. Rekor sebelumnya milik Rita Mariani di Jakarta Tahun 1996 dengan 2:36.13
  • 10 Oktober 2021: Gagarin Nathaniel Y dari DKI Jakarta pecahkan REKOR PON nomor 200m Gaya Dada Putra dengan 2:17.81. Rekor sebelumnya milik Indra Gunawan di Pekanbaru Tahun 2012 dengan 2:17.98.
  • 10 Oktober 2021: Adinda Larasati Dewi dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 100m Gaya Kupu-Kupu Putri dengan 1:01.65. Rekor sebelumnya milik Angel Gabreilla Yus di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 1:01.66.
  • 10 Oktober 2021: Adinda Larasati Dewi dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 800m Gaya Bebas Putri dengan 8:59.78. Rekor sebelumnya milik Raina Saumi di Pekanbaru Tahun 2012 dengan 9:01.98.
  • 10 Oktober 2021: Putra MR, Joe Aditya, Dwiki, IG Siman dari DKI Jakarta pecahkan REKOR PON nomor 4x200m Gaya Bebas Estafet Putra dengan 7:38.31. Rekor sebelumnya milik Tim Jawa Barat Putra di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 7:40.69.
  • 11 Oktober 2021: Joe Aditya W. Kurniawan dari DKI Jakarta pecahkan REKOR PON nomor 200m Gaya Bebas Putra dengan 1:51.05. Rekor sebelumnya milik Triadi Fauzi Sidiq di Pekanbaru Tahun 2012
  • 11 Oktober 2021: Nurul Fajar Fitriani dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 100m Gaya Punggung Putri dengan 1:04.77. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 1:04.99.
  • 11 Oktober 2021: Anandia Treciel Vanessae Evato dari Riau pecahkan REKOR PON nomor 100m Gaya Dada Putri dengan 1:11.38. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 1:11.89.
  • 11 Oktober 2021: Gagarin Nathaniel Y. dari DKI Jakarta pecahkan REKOR PON nomor 100m Gaya Dada Putra dengan 1:02.49. Rekor sebelumnya milik Indra Gunawan di Pekanbaru Tahun 2021 dengan 1:02.57.
  • 11 Oktober 2021: Patrisia YH, Enny S, Ressa KD, Adinda LD dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 4x100m Gaya Bebas Estafet Putri dengan 3:53.52. Rekor sebelumnya milik Tim Jawa Barat Putri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 3:58.37
  • 11 Oktober 2021: Patrisia Yosita Hapsari dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 100m Gaya Freestyle Putri dengan 56.95. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 57.71.
  • 12 Oktober 2021: Aflah Fadlan Prawira dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON nomor 400m Gaya Bebas Putra. Rekor sebelumnya milik Triadi Fauzi Sidiq di Pekanbaru Taun 2012 dengan 4:01.34.
  • 12 Oktober 2021: Angel Gabriela Yus dari DKI Jakarta pecahkan REKOR PON nomor 50m Gaya Kupu-Kupu Putri dengan 27.40. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 27.96.
  • 12 Oktober 2021: Ressa Kania Dewi dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 200m Gaya Ganti Perorangan dengan 2:17.95. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 2:19.12.
  • 12 Oktober 2021: Erick AF, Reza BP, Aflah F, Triadi FS dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON nomor 4x100m Gaya Bebas Estafet Putra dengan 3:26.03. Rekor sebelumnya milik Tim Jawa Barat Putra di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 3:27.21
  • 13 Oktober 2021: Nurul FF, Ressa KD, Adinda LD, Patrisia dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 4x100m Gaya Bebas Estafet Putri dengan 4:16.99. Rekor sebelumnya milik Tim Jawa Timur Putri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 4:20.05.
  • 14 Oktober 2021: Gagarin Nathaniel Y. dari DKI Jakarta pecahkan REKOR PON nomor 50m Gaya Dada Putra dengan 28.34. Rekor sebelumnya milik Indra Gunawan di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 28.60.
  • 14 Oktober 2021: Anandia Treciel Vanessae Evato dari Riau pecahkan REKOR PON nomor 50m Gaya Dada Putri dengan 32.69. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 33.22.
  • 14 Oktober 2021: Aflah Fadlan Prawira dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON nomor 1.500m Gaya Bebas Putra dengan 15:44.84. Rekor sebelumnya milik M.Akbar Nasution di Kalimantan Timur Tahun 2008 dengan 16:08.22.
  • 14 Oktober 2021: Adinda Larasati Dewi dari Jawa Timur pecahkan REKOR PON nomor 200m Gaya Kupu-Kupu Putri dengan 2:14.53. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 2:15.43.
  • 14 Oktober 2021: IG Siman, Gagarin N, Joe Aditya, Putra MR dari DKI Jakarta pecahkan REKOR PON nomor 4x100m Gaya Bebas Estafet Putra dengan 3:44.89. Rekor sebelumnya milik Tim DKI Jakarta Putra di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 3:45.70.

Menembak

  • 6 Oktober 2021: Fathur Gustafian dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON nomor 10m Air Rifle Putra dengan 626,6. Rekor sebelumnya milik Ipung Saeful Tammammie di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 618.3.
  • 6 Oktober 2021: Sylvia Silimang dari DKI Jakarta pecahkan REKOR PON nomor Trap Putri (F) dengan 36, Rekor sebelumnya milik Sarmunah di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 31.
  • 9 Oktober 2021: Moh. Hasan Busri dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON nomor 50m 3 Position Putra dengan 1141. Rekor sebelumnya milik Dwi Firmansyah di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 134.

Angkat Berat

  • 11 Oktober 2021: Risa Oktavina dari Sumatera Barat pecahkan REKOR PON Kelas 52 kg Putri (Bench Press) dengan 157,5kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada PON di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 125,7 kg.
  • 11 Oktober 2021: Susi Susanti dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON Kelas 52 kg Putri (Dead Lift) dengan 197,5 kg. Rekor sebelumnya milik Lilis Suryaningsih di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 182,5 kg.
  • 12 Oktober 2021: Siti Haeroni dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON Kelas 63 kg Putri (Bench Press) dengan 147,5 kg. Rekor sebelumnya Novianasari pada PON di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 140 kg.
  • 13 Oktober 2021: Maria Magdalena dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON Kelas 72 kg Putri (Dead Lift) dengan 237,5 kg. Rekor sebelumnya milik Sri Rahayuningsih pada PON di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 216 kg.
  • 13 Oktober 2021: Seila Walmori dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON Kelas 84 kg Putri (Bench Press) dengan 285 kg. Rekor sebelumnya milik Sri Rahayu pada PON di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 161 kg.
  • 14 Oktober 2021: Sri Rahayu dari Riau pecahkan PON Kelas 84 kg Putri (Squad) dengan 277,5 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada PON di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 270 kg.
  • 14 Oktober 2021: Fitria Martiningsih dari Jawa Barat pecahkan REKOR PON Kelas +84 kg Putri (Squat) dengan 295 kg. Rekor sebelumnya milik dirinya sendiri pada PON di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 292,5 kg.
  • 14 Oktober 2021: Semi Hisage dari Papua pecahkan REKOR PON Kelas 120 kg Putra (Squat) dengan 375 kg. Rekor sebelumnya milik Goncalwes Sirait pada PON di Jawa Barat Tahun 2016 dengan 372,5 kg.
  • 14 Oktober 2021: Teguh Imam Santoso dari Sumatera Utara pecahkan REKOR PON Kelas 120 kg Putra (Dead Lift) dengan 330 kg. Rekor sebelumnya milik Asep Setiawan pada PON Jawa Barat Tahun 2016 dengan 310 kg.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *