Terkait Kondisi Terkini Covid-19, Berikut Pesan Ketum KONI Pusat
Penyebaran virus Corona atau Covid-19 telah berdampak pada kehidupan manusia saat ini. Demi menghindari penyebaran, kegiatan yang diikuti dengan keramaian pun sangat dibatasi, mengingat pesatnya penyebaran. Tak terkecuali kegiatan olahraga yang mana melibatkan kerumunan, mulai dari atlet, official, penonton dan juga pendukung lainnya.
Event olahraga terbesar di dunia yakni Olimpiade di Tokyo tahun ini, juga terkena dampak. Komite Olimpiade Internasional atau International Olympic Committee (IOC) telah resmi ditunda menjadi tahun 2020 mendatang.
Menyikapi perkembangan penyebaran virus Corona, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat pun membuat penyesuaian. Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman memberikan keterangan melalui rekaman video terkait kondisi saat ini.
Hal pertama yang disampaikan terkait Pelatnas untuk persiapan Olimpiade. Penundaan penyelenggaraan Olimpiade berdampak pada persiapan atlet. Artinya yang sebelumnya atlet dipersiapkan agar mencapai kapasitas puncak pada Olimpiade tahun ini, perlu disesuaikan menjadi tahun depan.
“Saya mengharapkan para palatih, pimpinan cabor segera melakukan penyesuaian-penyesuaian, karena tentunya ini dikaitkan dengan puncak prestasi atlet yang tadinya disiapkan puncaknya pada Olimpiade, karena diundur 1 tahun tentunya pimpinan cabor dan para pelatih akan segera melakukan langkah-langkah penyesuaian.”, harap Marciano.
Jika hal pertama yang disampaikan terkait ajang olahraga internasional, hal kedua terkait pelaksanaan ajang olahraga paling bergengsi tingkat nasional yakni Pekan Olahraga Nasional (PON). Pada tahun ini PON XX akan digelar di Papua pada empat area yakni Kabupaten Merauke, Kabupaten Mimika, Kabupaten Jayapura dan Kotamadya Jayapura.
Terkait kondisi saat ini, Pemerintah menghimbau masyarakat untuk Work from Home (WFH), agar berkegiatan di rumah.
“Untuk para atlet tentunya telah diambil keputusan, mereka melakukan kegiatan di tempat latihan masing-masing (apabila masih dalam Pelatda). Tetapi apabila tidak di Pelatda, mereka melakukan latihan yang diarahkan pelatihnya masing-masing.”, himbau Ketua Umum KONI Pusat.
Selain itu, Marciano sampaikan bahwa persiapan PON XX 2020 sudah berjalan sesuai rencana terutama pembangunan venue. “Saya mengharapkan pembangunan venue tetap bisa berjalan dan tidak mundur terlalu jauh.”, jelasnya.
Persiapan PON akan dipantau dan dievaluasi lebih ketat saat ini. “Tetapi menyikapi perkembangan dari ancaman Covid-19 ini, tentunya KONI Pusat akan selalu membuat evaluasi dari waktu ke waktu.”, terang Marciano.
Evaluasi tersebut juga akan melibatkan seluruh pihak terlibat dalam PON. KONI Pusat akan berkoordinasi dengan pimpinan cabang olahraga, pimpinan KONI Provinsi maupun dengan Ketua PB PON (Gubernur Papua, Lukas Enembe) dan selalu berkomunikasi dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Zainudin Amali).
“Oleh karenanya, Apapun perkembangan situasi itu nanti, kita lihat menjelang masa-masa mendekati pelaksanaan PON, kami akan mendengarkan sepenuhnya dari Menteri Kesehatan dan juga dari Menteri Pemuda dan Olahraga.”, lanjut Ketua Umum KONI Pusat.
“Apabila dimungkinkan dilaksanakan dengan kondisi yang aman untuk semua, tentunya PON akan kita lakukan tepat pada waktunya. Tetapi apabila ada dinamika yang mengharuskan kita mengambil langkah yang mengutamakan keselamatan, keamanan bagi seluruh peserta PON dan masyarakat yang ada di Papua, tentunya KONI Pusat akan segera melakukan penyesuaian-penyesuaian.”, tambah Marciano.
Marciano berharap komunikasi yang baik tetap dijaga antara KONI Pusat, Kemenpora, KONI Provinsi, dan cabor. “Menghadapi situasi yang sulit ini, kebersamaan adalah salah satu kuncinya dan menjaga informasi pada posisi yang sama itu menjadi hal yang sangat penting.
Pada akhir video, Sang Ketua Umum sampaikan pesan penutup. “Saya ucapkan kepada Saudara-saudara yang mempersiapkan diri untuk kegiatan-kegiatan olahraga ini tetap melaksanakan latihan seperlunya dan tetap berupaya semaksimal mungkin mengikuti aturan yang telah ditetapkan Pemerintah Daerah. Tetap Semangat, Salam Olahraga!”, tutup Marciano Norman dalam video tersebut.”, tutup Marciano Norman.