Formula 2 Pensiunkan Nomor 19, Hormati Anthoine Hubert

Sumber: twitter resmi F1

31 Agustus 2020 kemarin ditandai sebagai mengenang kematian pembalap Formula 2 Anthoine Hubert. Hubert meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan yang parah pada babak pembukaan di sirkuit Spa Francorchamps, Belgia.

Hubert saat itu masih berusia 22 tahun dan menjuarai GP3 Series Champion 2018, yang kemudian berganti nama menjadi Formula 3. Ia kemudian bergabung di Formula 2, namun sayangnya tidak berhasil menyelesaikan pertandingan akibat kecelakan yang menewaskan dirinya itu.

Untuk menghargai Hubert, Formula 2 pun kemudian mengistirahatkan nomor 19 dari pertandingan sehingga tidak digunakan lagi, yang mana nomor tersebut adalah nomor mobil Hubert. “Hampir satu tahun sejak insiden tragi Anthoine Hubert di Spa, Formula 2 dengan resmi mengonfirmasikan kalau nomor 19 tidak akan dipergunakan kembali di kejuaraan,” tulis pernyataan resmi Formula 2, disadur dari Jalopnik.

Sebagai tambahan, sebuah logo yang didesain untuk mengenang Hubert pun dibuat. Sebuah bentuk separuh bintang dengan inisial nama Hubert dan nomor 19 akan ditambahkan di seluruh mobil di Formula 2 dan 3. Sementara itu, para pembalap Formula 1 ikut menambahkan logo tersebut di helm atau mobil mereka juga untuk mengenang pembalap muda itu.

Sementara itu, Juan Manuel Correa, pembalap Formula 2 yang juga terlibat pada kecelakaan itu masih menjalani pemulihan. Ia mengalami cedera berat di paru-paru dan kaki kanannya, bahkan sempat dua minggu tak sadarkan diri. Meskipun begitu, ia berniat akan kembali balapan musim depan ketika dirinya sudah pulih sepenuhnya.

Untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa atau yang lebih buruk lagi, FIA pun mengeluarkan beberapa perubahan mengenai desain mobil yang bisa diterapkan pada masa depan. Seperti penahan puing-puing, peningkatan kekuatan di bagian depan dan samping, sayap depan dan helm, komunikasi antar mobil untuk melaporkan kecelakaan serta sistem pemantauan tekanan ban baru.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *