Jakarta Ditetapkan PSBB, PBSI Minta Dispensasi Pelatnas Cipayung

Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) meminta dispensasi diberikan kepada pelatnas Cipayung terkait kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah DKI Jakarta.

Hal itu diungkapkan Sekjen PP PBSI Achmad Budiharto kepada CNNIndonesia.com, Rabu (8/4). Permintaan itu diajukan karena masih ada atlet yang memilih tetap tinggal di Cipayung meski secara resmi PBSI telah meliburkan latihan.

Kondisi itu memang tidak sejalan dengan aturan tentang larangan kegiatan saat terjadi darurat kesehatan yang telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo melalui PP No. 21 Tahun 2020.

Dalam aturan pedoman PSBB, pemerintah akan membatasi sekolah dan tempat kerja, kegiatan keagamaan, kegiatan di tempat atau fasilitas umum. Kemudian, kegiatan sosial dan budaya serta moda transportasi.

“Ya betul kami sudah berkoordinasi dengan Kemenpora melalui Sesmenpora untuk mendapatkan dispensasi hal tersebut [PSBB],” kata Budi seperti dilansir dari CNNIndonesia.com, Rabu (8/4).

Sesmenpora Gatot S Dewa Broto membenarkan bahwa PBSI sudah mengungkapkan keinginan tersebut. Kemenpora dalam hal ini memaklumi kebingungan para atlet yang memilih untuk tetap berada di Cipayung selama pemberlakuan masa PSBB di DKI Jakarta.

“Setelah PBSI mengirimkan surat resmi kepada kami maunya bagaimana, kami akan konsultasikan ke Gugus Tugas Covid-19 dan Pemprov DKI untuk mendapatkan solusi baiknya seperti apa,” ujar Gatot.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *