Ketum KONI Pusat Yakin Atlet Menembak Indonesia Siap Mempersembahkan Medali pada Olimpiade Paris 2024

Musyawarah Nasional Khusus (Munassus) Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Tahun 2022 diselenggarakan di Lapangan Tembak Senayan pada hari Rabu tanggal 31 Agustus 2022. Tujuannya tak lain untuk menyempurnakan aturan organisasi sehingga dapat lebih baik lagi dalam mengantar atlet meraih prestasi.

PB.Perbakin sendiri sudah berhasil mengatar atlet meraih prestasi berkat tata kelola yang baik. Pada SEA Games Vietnam yang lalu misalnya, tim nasional menembak Indonesia keluar sebagai juara umum dengan meraih 8 emas, 6 perak dan 2 perunggu atau total medali 16.

Meski begitu, keinginan besar untuk menjadi yang terbaik masih ada. Ambisi untuk terus berprestasi itu mendapat apresiasi dari Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman yang turut hadir.

“Melihat prestasi yang dicapai atlet-atlet Indonesia, saya rasa PB.Perbakin sudah berada di jalan yang benar,” katanya mengapresiasi sekaligus menyinggung visi Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang targetkan Indonesia menempati peringkat lebih baik pada Olimpiade.

“Saya rasa pada Olimpiade Paris 2024, saatnya atlet menembak Indonesia menyumbangkan medali,” sebut Marciano yakin.

Di lokasi Pelatnas, tedapat atlet putra dan putri yang berjumlah 135 orang dari 34 provinsi. Tidak hanya atlet utama, atlet lapis kedua dan ketiga Indonesia juga memiliki kualitas yang baik sehingga ke depan diyakini akan dapat terus berprestasi dari masa ke masa.

Tak hanya memiliki atlet berprestasi yang dapat diproyeksi menjadi juara, PB.Perbakin juga siap berprestasi sebagai penyelenggara kompetisi antar negara. “Saya menyambut baik pada Januari yang akan datang, Indonesia menjadi tuan rumah kejuaraan dunia,” lanjut Ketum KONI Pusat bangga saat memberikan sambutan sebelum Munassus digelar.

Adapun agenda utama Munassus adalah perubahan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Perbakin. Salah satu yang berubah adalah nama organisasi, yang semula Persatuan Menembak Indonesia menjadi Persatuan Menembak dan Berburu Seluruh Indonesia. Meski begitu, singkatannya tetap sama, yakni Perbakin.

Selain itu ada perubahan lain seperti ketentuan masa jabatan. Nantinya, Ketum Pengurus Besar (PB.) Perbakin dapat dijabat lebih dari dua kali dengan syarat disetujui 2/3 pemilik suara yang hadir di Musyawarah Nasional (Munas). Begitu juga pengurus tingkat provinsi dan kabupaten/kota.

Ketum PB.Perbakin Letjen TNI Joni Supriyanto sampaikan terima kasih kepada Ketum KONI Pusat dan 33 Pengprov Perbakin yang hadir. “Munassus Bertujuan menyempurnakan AD/ART yang berorientasi meningkatkan pembinaan olahraga menembak,” sebutnya mempertegas tujuan.

Joni juga sampaikan tekad membangun Perbakin dengan semangat kebersamaan antara PB dan Pengprov. Adapun moto Perbakin mencerminkan tekad tersebut, “Melangkah Bersama & Berprestasi”.

Selain itu, dalam mengantar atlet meraih prestasi, Joni tegaskan peran penting pelatih dan wasit. Wasit, pelatih dan juga atlet diberikan kesempatan sekolah di luar negeri. Di samping itu, PB.Perbakin juga datangkan pelatih dari luar negeri.

Tak ketinggalan, Joni sampaikan target PB.Perbakin antara lain mendapatkan kuota Olimpiade Paris 2024, meraih medali Asian Games 2022 di Hangzhou, Cina, Tuan Rumah Kejuaraan ISSF World Cup Riffle Pistol & Shotgun 2023, Tuan Rumah Kejuaraan Asian Airgun 2023 dan Tuan Rumah Kejuaraan Asian Championship 2024 (pengambilan kuota Olimpiade 2024).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *