Pimpin KONI Lampung, Arinal Djunaidi Diyakini Mampu Tingkatkan Prestasi Olahraga

Bertempat di gedung Mahan Agung Bandar Lampung, Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman mengukuhkan dan melantik Ketum KONI Provinsi Lampung masa bakti 2023-2027 Ir. H. Arinal Djunaidi dan jajarannya pada Hari Rabu tanggal 24 Mei 2023.

Tak hanya mengapresiasi Gubernur Lampung yang bersedia memimpin pembinaan olahraga prestasi di daerahnya, namun Ketum KONI Pusat yakin Arinal mampu meningkatkan kualitas prestasi atlet-atlet.

“Saya yakin dan optimis bahwa prestasi olahraga Lampung akan maju di masa yang akan datang, terutama beliau sangat memberikan perhatian untuk pembangunan sarana dan prasarana olahraga (Sport Center),” kata Ketum KONI Pusat.

Adanya sarana dan prasarana yang diperlukan atlet-atlet, dipastikan dapat meningkatkan minat olahraga, performa hingga prestasi atlet. “Itu juga menarik minat atlet-atlet daerah untuk lebih berprestasi lagi mewakili Lampung, hingga Indonesia dalam keikutsertaan pada single/multi event internasional,” lanjut Marciano.

Terdekat, Marciano targetkan Lampung untuk naik peringkat pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara. “Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 di Papua, Lampung menduduki peringkat ke-10. Oleh karena itu, menjadi tantangan bahwa sekarang ini Ketua KONI-nya gubernur, jadi peringkatnya harus naik,” tandas Marciano.

Dalam sambutannya, Marciano mengingatkan amanah UU. nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan yang mewajibkan setiap kabupaten/kota membina minimal 2 cabang olahraga unggulan. Pembinaan cabang olahraga unggulan harus digenjot agar pada saat mewakili Lampung, sudah terkumpul atlet-atlet berprestasi dari beragam cabang olahraga unggulan. Membina atlet sejak tingkat kabupaten/kota menjadi solusi dari larangan mutasi atlet.

“Tim nasional Indonesia ini bersandar pada atlet-atlet provinsi,” sebut Ketum KONI Pusat.

“Kalau itu kita terapkan bersama dengan program pembinaan yang baik, Insya Allah Lampung tidak akan di peringkat ke-10 lagi dan bisa menjadi terbaik di Sumatera,” ujar Marciano yakin dengan potensi yang ada.

Lampung memiliki Citra Febrianti, atlet angkat besi Indonesia peraih medali perak Olimpiade 2012 di London.

Terakhir ada dua atlet berprestasi pada SEA Games 2023 Kamboja, yang diberikan bonus oleh Gubernur Lampung usai pelantikan. Mereka adalah Ari Saputra peraih medali perak karate kumite perorangan putra dan juga medali perunggu karate beregu putra serta, Muhammad Husni peraih medali perunggu angkat besi.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo yang diwakili Staf Ahli Bidang Hukum Olahraga Dr. Samsudin menyampaikan bahwa tanggung jawab Keolahragaan secara nasional bukan hanya pemerintah tapi seluruh elemen masyarakat, salah satunya KONI Provinsi.

Ia berpesan agar Lampung memiliki perencana olahraga yang baik yang merujuk Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). “DBON merupakan petunjuk teknis bagaimana untuk meningkatkan prestasi olahraga, ini perlu dipelajari,” katanya.

Selaku Ketum KONI Lampung, Arinal menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak. Gubernur Lampung itu ingin mengedepankan persatuan dalam membangun olahraga.

“Kita harus meningkatkan kualitas pembinaan. Saya ingin menyatukan pendapat ketika saya mempelajari apa yang disampaikan Pak Soekarno. Beliau ingin membangun Indonesia dimulai dari kekuatan, tetapi kekuatan itu timbul apabila ada persatuan,” ujarnya.

“Persatuan itu bisa kita buktikan apabila kita bersama-sama membuat tekad, kebersamaan itu dari cabang olahraga. Cabang olahraga dapat melahirkan prestasi jika KONI-nya baik,” sambungnya.

Salah satu cara mengangkat prestasi atlet secara bersama adalah dengan menyediakan sarana dan prasarana. “Kita bersama-sama harus berpikir ke depan untuk betul-betul kita siapkan bagaimana sarana dan fasilitas. Saya ingin di Sport Center ini, semua cabang olahraga PON ada,” tegas Gubernur Lampung.

“Insya Allah, banyak orang yang mau membantu, tidak harus dengan dana daerah,” lanjutnya menyinggung kebersamaan seluruh pihak dalam membangun olahraga.

Tekad Arinal sudah terbukti dengan adanya pembangunan Sport Center berlandaskan SK Gubernur terkait penetapan lokasi tersebut, yakni SK Gubernur Lampung Nomor : G/730/B.06/HK/2022 tanggal 30 November 2022 tentang Penetapan Lokasi Pembangunan Pusat Kegiatan Olah Raga (PKOR) beserta fasilitasnya di Provinsi Lampung.

Sport Center beserta fasilitasnya berada di wilayah administrasi Lampung Selatan, Kecamatan Jati Agung dan Desa Way Hui, Kecamatan Tanjungbintang Desa Way Galih dan Desa Sabah Balau dengan total luas lahan kurang lebih 1.700.000 M² (170 ha).

Video

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *