Strategi Latihan Para Atlet saat Berlatih di Rumah

Meski ada pandemi, para atlet dituntut tetap berlatih di rumah. Hal ini ditujukan demi menjaga kebugaran dan peformanya.

Tantangan dalam kondisi seperti ini diakui sangat berat. Para atlet dituntut berlatih dengan baik namun terbatasnya fasilitas di rumah masing-masing.

Pilihan latihan yang aman juga perlu dilakukan agar imunitas atlet tidak menurun akibat berlebihan dalam latihan. Hal ini diamini oleh Luky Afari, M.Pd. yang merupakan pelatih atlet sekaligus pengurus Bidang Sport Sciences KONI Pusat.

Dalam webinar sport sciences bertema “Performance during Covid-19 Pandemic: What is The Right Strategies for Indonesian Athlete during Crisis?”, “POSTPONE TODAY, CHAMPIONS TOMOROW” yang digelar oleh KONI Pusat, Luky menjelaskan strategi latihan atlet selama pandemi.

“Terdapat 3 strategi, yakni meningkatkan, memelihara, dan mengembangkan. Pada strategi meningkatkan perlu latihan fleksibilitas yang spesifik dan spesial. Strategi berikutnya adalah memelihara,” katanya.

“Jangan hanya merancang program latihan, program recovery juga perlu dipikirkan, jika tidak performa akan menurun,” lanjutnya.

Pelatihan model tersebut hanya berlaku di rumah saat atlet berlatih mandiri. Nantinya pasca pandemi Covid-19, semua program latihan atlet akan disusun ulang.

Pastinya, meski ini ada krisis para insan olahraga harus tetap berlatih demi menjaga kebugaran dan performanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *