Rem Rusak Penyebab Vinales ‘Loncat’ Dari Motor di GP Styria
Kecelakaan kembali terjadi di pagelaran MotoGP Styria 2020 yang bertempat di Red Bull Ring. Kali ini datang dari pembalap Yamaha Maverick Vinales yang harus ‘melompat’ dari motornya yang tengah melaju dengan kecepatan 230 km per jam.
Setelah terbebas dari kecelakaan yang terjadi pekan lalu di Red Bull RIng pada momen tabrakan Johann Zarco dan Franco Morbidelli, kini Vinales harus mengalami kemalangan di sirkuit yang sama. Ketika ingin mencapai Turn 1 pada lap ke-17, rem motor M1 yang dikendarai Vinales tiba-tiba saja bermasalah. Ia pun harus loncat sebelum motornya menabrak pembatas udara yang ada.
Bendera merah pun dikibarkan dan balapan harus terhenti sementara. Beruntung, Vinales selamat dan tidak mengalami luka. Dilansir dari Crash.net, ia bercerita kalau sudah mengalami masalah rem sejak lap 3 dan 4. Namun ia tidak menyangka akan terjadi insiden sefatal itu.
“Aku pikir ada bagian yang lepas dari remnya, jadi aku balapan tanpa rem. Aku tidak bisa menghentikan motornya, mustahil. Aku paham sekali kalau remnya rusak jadi aku putuskan untuk loncat,” cerita Vinales.
Ia pun melanjutkan, seharusnya berhenti ketika muncul keanehan pada motor dan remnya. Namun, Vinales mengaku tidak ingin berhenti dan menyelesaikan pertandingan. “Aku harusnya berhenti, tapi tidak mau. Aku ingin menyelesaikan balap, meskipun dapat 1 poin,” katanya.
Vinales saat ini berada di posisi kelima dalam klasemen Juara Dunia MotoGP, tertinggal 22 poin dari pembalap Yamaha lainnya Fabio Quartararo. Ia berharap, dalam balapan selanjutnya yang akan diadakan di Misano, dirinya dan tim bisa menjadi lebih baik lagi dan tidak ada masalah mesin seperti sebelum-sebelumnya.
“Kami tidak tau bagaimana Misano, jadi kami akan tetap tenang dan optimis karena kami tau sesuatu bisa berubah sangat cepat. Jadi, kita tidak bisa kehilangan fokus,” ujar Vinales.