NTT dan NTB Resmi Daftar sebagai Kandidat Tuan Rumah PON XXII Tahun 2028 ke KONI Pusat

Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) telah resmi mendaftar sebagai kandidat tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII Tahun 2028. Keduanya telah berkomitmen menjadi tuan rumah perhelatan olahraga akbar secara bersama.

Adapun NTT dan NTB telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) pada 10 Februari 2022 di Kupang, NTT bertepatan dengan pelantikan Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi NTT Josef A.Nae Soi.

Berkas persyaratan diserahkan oleh Wakil Gubernur sekaligus Ketum KONI NTT Josef A.Nae Soi dan Sekretaris Daerah (Sekda) NTB Drs.H.Lalu Gita Ariadi kepada Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) Calon Tuan Rumah PON XXII Tahun 2028 Mayjen TNI Purn Dr.Suwarno di Kantor KONI Pusat Senayan, Jakarta pada Hari Selasa tanggal 5 Juli 2022.

Ketum KONI Pusat berpesan agar PON semakin hari semakin baik kualitasnya. Hal tersebut terkait dengan ambisi jangka panjang Indonesia untuk masuk lima besar Olimpiade jelang Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-100. “Dengan PON yang baik, potensi atlet-atlet berprestasi yang muncul juga akan baik sehingga dapat mempersembahkan prestasi di kancah dunia. Dengan begitu peringkat Indonesia pada Olimpiade akan merangkak naik,” pesan Ketum KONI Pusat.

Pesan tersebut diterima oleh Josef A.Nae Soi dengan komitmen untuk berubah menjadi semakin baik. “Waktu bergerak sangat cepat, kita harus berubah cepat,” tandasnya. “Kami sangat siap kalau diberikan mandat (menyelenggarakan PON XXII),” sambungnya.

Sebagai bentuk konkret ambisi menjadi tuan rumah, keduanya telah memenuhi persyaratan administrasi dari KONI Pusat. “Saya bersama rekan saya dari NTB bersama-sama mendaftarkan diri untuk menjadi tuan rumah PON XXII Tahun 2028 dan alhamdulillah kami diterima secara baik. Dokumen-dokumen kami juga sudah diterima dengan baik,” jelas Wagub NTT.  

“Tadi kami sudah sama-sama dengan Pak Wakil Ketua Umum I melakukan penandatanganan serah terima pendaftaran,” lanjutnya. Tak lupa ia pun sampaikan perhatiannya kepada venue berstandar nasional atau bahkan internasional yang akan dihadirkan. Konsultan sarana dan prasarana olahraga kelas dunia, LaboSport disinggung oleh Sang Wagub dalam rangka mendukung PON XXII/2028.

Sekda NTB juga berkomentar pasca menandatangani berkas serah terima pendaftaran. “Dengan perasaan bangga, bahagia, antusias dan penuh harap, mudah-mudahan niat baik kami bersama saudara kami dari NTT menjadi tuan rumah kembar PON XXI Tahun 2028 Pucuak dicinto ulam tibo (mendapatkan sesuatu yang melebihi harapan),” tandasnya.

Dari segi infrastruktur transportasi, Sekda yakin akan kemampuan provinsinya. “Faktor-faktor aksesibilitas untuk menuju tempat kami, Insya Allah NTB siap dengan Bandara Internasional Lombok kemudian Dermaga pelabuhan dan sebagainya,” kata Lalu Gita Ariadi sembari mengingatkan keberadaan berbagai event nasional dan internasional yang pernah digelar di NTB seperti MotoGP.

Di sisi lain, NTB memiliki pandangan ke depan untuk mengembangkan Sport Tourism.

Setelah diterimanya berkas pendaftaran, Suwarno jelaskan tahap berikutnya adalah verifikasi dan akan dilakukan visitasi ke NTB dan NTT guna mengecek kapasitas kedua provinsi itu menggelar perhelatan akbar olahraga nasional. “Langkah berikutnya adalah kami segerakan melakukan koordinasi untuk visitasi, melakukan pengecekan lapangan tentang banyak hal,” terang Waketum I KONI Pusat.

“Yang pertama persyaratan untuk venue secara eksisting dan rencana venue yang akan disiapkan ke depan sampai tahun 2028. Yang kedua kita akan melihat bagaimana akomodasi yang tersedia dan rencana untuk ke depan seperti apa. Kemudian kita akan mengecek juga masalah fasilitas kesehatan dan lain-lain yang terkait dengan persiapan penyelenggaraan PON,” jelas Ketua TPP.


Baca juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *